projasaweb logo

Proxy

Estimasi Waktu Baca 5 Menit

Saat beraktivitas di dunia maya, perangkat tentu harus tersambung dengan jaringan internet. Setelah terhubung , Anda akan mendapatkan akses IP (Internet Protocol) address. Server atau Internet Service Provider (ISP) akan mengumpulkan informasi mengenai perangkat apa yang sedang digunakan.

ISP juga akan mengenali lokasi, informasi pengguna dan jenis perangkat. Sejumlah orang merasa kurang nyaman jika identitas asli kita diketahui website yang dikunjungi. Bisakan disembunyikan? Jawabannya bisa, salah satunya dengan menggunakan proxy.

Nah, artikel kali ini akan membahas mengenai proxy, jenis serta cara kerjannya. Tetapi sebelum membahas hal tersebut, kita perlu mengetahui terlebih dahulu apa itu IP atau Internet Protocol. Langsung saja, berikut ulasannya.

Asal Mula Alamat Internet Protocol (IP)

Banyak orang awam yang tidak tahu bahawa setiap kali mengakses web, internet akan memberikan alamat atau yang kita kenal dengan Internet Protocol. IP ini berfungsi untuk mengidentifikasi ke server mana konten website akan dikirim.

Perangkat lain atau server pun mengetahui arah informasi seperti website, data, email, foto atau lainnya dikirimkan kembali ke perangkat yang seseorang gunakan. Alamat yang digunakan oleh perangkat bersifat publik dimana semua jenis perangkat pasti punya jika tersambung ke internet.

Tanpa adanya alamat ini, perangkat tidak bisa mengakses internet dan berselancar. IP address inilah yang menghubungkan kita dengan orang lain atau dunia maya tanpa beranjak dari tempat tidur.

Tetapi, ada sejumlah hal terkait IP yang dirasa mengganggu banyak orang seperti misalnya digunakan untuk memblokir akses pengguna. Mengidentifikasi nama seseorang bahkan hingga hal yang bersifat privasi. Jika IP ini digunakan oleh orang dengan kemampuan membobol jaringan aka hacker, ancamannya bisa lebih serius lagi.

Pengertian Proxy

Proxy merupakan sistem yang memungkinkan seseorang mengakses internet dengan IP berbeda dengan yang dikirimkan perangkat. Cara ini dengan bantuan proxy server yang merupakan perangkat penyedia layanan ini.

Hasilnya, Anda bisa menggunakan jaringan internet sekarang dan dihubungkan ke server. Anda bisa memanfaatkan penyedia proxy server gratis yang banyak ditawarkan di internet.

Bagi yang sudah terbiasa cukup mudah menemukan proxy server seperti halnya belanja online. Namun, sebelum itu ketahui terlebih dahulu fungsi dan cara kerja dari proxy ini.

Kenapa Harus Menggunakan Proxy?

Terdapat sejumlah alasan mengapa perlu menggunakan proxy saat berselancar di internet. Salah satunya mungkin karena akses IP Anda diblokir sehingga tidak bisa mengakses situs tertentu.

Berikut ini sejumlah alasan mengapa seseorang menggunakan proxy dan mungkin Anda tertarik mencobanya.  

  1. Tidak ingin identitas aslinya diketahui karena menurut sebagian orang itu privasi. Dengan proxy, alamat IP, perangkat yang digunakan dan lokasi bisa disembunyikan.
  2. Terkadang Wifi sekolah membatasi siswanya untuk membuka situs tertentu. Nah, proxy ini akan membantu mengakses web yang diblokir oleh Wifi sekolah.
  3. Penyedia layanan internet memblokir atau membatasi akses ke situs atau sosial media tertentu, dan
  4. Seseorang yang pergi ke keluar negeri kemudian memblokir akses ke rumah Anda

Jenis-jenis Proxy

Meski dapat membantu mengakses internet yang dibatasi ternyata ada lebih dari satu jenis proxy. Tujuannya juga berbeda antara yang satu dengan lainnya. Berikut empat jenis proxy yang perlu diketahui agar tidak salah pilih server.

1. Transparent Proxy

Jenis Proxy satu ini akan memberi dirinya merupakan server pada situs yang dikunjungi. Kemudian, mengirim IP address Anda dan memproses permintaan aksesnya. Jenis ini biasanya digunakan untuk kebutuhan bisnis, sekolah dan perpustakaan. Tujuannya untuk menyaring konten karena lebih mudah menyiapkan data dari server dan klien.

2. Anonymous proxy

Proxy jenis ini akan mengidentifikasi dirinya sebagai proxy namun tidak meneruskan alamat IP Anda ke situs yang diakses. Ini cukup membantu untuk menjaga keamanan dan kerahasiaan data.

Misalnya jika tribbun.com tahu Anda sedang berada di Banten, maka mereka akan memberikan informasi yang berkaitan dengan banten. Nah, dengan anonymous proxy itu bisa diminimalisir.

3.  Distorting proxy

Proxy jenis ini akan memalsukan alamat IP Anda. Fungsinya hampir sama seperti anonymous tapi distorting ini akan mengirimkan alamat IP palsu. Jadi lokasi sebenarnya kamu mengakses internet berbeda dengan yang dikirimkan. Dengan ini Anda bisa mengakses situs yang diblokir.

4. High Anonymity Proxy

Proxy jenis ini akan mengubah alamat IP yang diberikan ke server secara berkala. Sehingga, akan sangat sulit melacak aktivitas berselancar Anda. High Anonymity merupakan server yang paling aman digunakan untuk mengakses semua konten yang dibatasi.

Fungsi Proxy

Setelah mengetahui jenisnya, perlu juga memahami apa itu fungsi dari Proxy. Terdapat lebih dari satu fungsi pada umumnya yakni:

1. Meningkatkan Keamanan Pengguna

Proxy berfungsi menghalangi situs mencatat alamat IP asli Anda. Itu karena alamat yang dideteksi merupakan server proxy. Mudahnya, Anda melakukan koneksi internet secara anonim.

Hal tersebut akan membantu Anda mengantisipasi alamat IP agar tidak diketahui orang banyak. Biasanya situs akan mengidentifikasi alamat Anda sekarang berada untuk memberikan informasi yang relevan menurut mereka.

2. Pemantauan Trafik

Fungsi lainnya yakni memantau pengguna internet mengakses apa saja. Ini biasanya diaplikasikan pada lembaga pendidikan dan perusahaan untuk memantau para siswa dan karyawannya mengakses situs tertentu. Biasanya, mereka menggunakan Squid.

3. Mengakses Jaringan atau Website yang Diblokir

kadang-kadang, sejumlah konten disembunyikan oleh internet provider atau geografis. Alasannya bisa karena hak cipta atau lainnya. Server proxy ini akan membantu menyembunyikan alamat IP Anda kemudian menggantinya dengan IP server proxy.

4. Membatasi Iklan yang Muncul

Proxy akan membantu membatasi jumlah iklan yang diterima karena riwayat Anda disembunyikan. Jika memakai proxy dengan tujuan ini sebaiknya pilih server yang tepat karena sejumlah server memblokir iklan yang muncul kemudian menggantinya dengan iklan mereka.

Pilihlah server yang tidak membutuhkan perangkat lunak tambahan agar mudah disiapkan. Antar proxy juga membatasi konten yang dilarang berbeda-beda. Misalnya server A membatasi situs Z tetapi tidak dengan server B.

Jadi, Anda mungkin perlu mengatur pengaturan beberapa kali setiap kali ingin mengakses situs yang diblokir oleh server tertentu. Anda perlu menggantinya dengan server yang sesuai dan mendukung.

Bagaimana Cara Kerja Proxy?

Proxy bekerja dengan cara meneruskan koneksi ke situs yang akan diakses. Misalnya Anda ingin mengakses Google.com, Internet Service Provider nantinya membuat permintaan untuk mengkoneksikan dengan situs tujuan.

Tetapi, berbeda jika Anda menggunakan proxy. Pertama, koneksi dikirim terlebih dahulu ke server proxy, server inilah yang akan mengirim ke alamat situs. Dengan ini, IP asli Anda tidak bisa dideteksi oleh website lain karena yang digunakan sebenarnya adalah IP proxy.

Resiko Menggunakan Proxy

Meskipun menawarkan banyak keuntungan dan keamanan yang terjamin bagi pengguna server proxy, Anda perlu memperhatikan sejumlah hal.

Tidak semua proxy menawarkan keamanan yang mumpuni. Ada sejumlah risiko yang mengintai jika menggunakannya. Berikut selengkapnya.

1. Tidak Menawarkan Enkripsi

Sejumlah proxy tidak menawarkan enkripsi. Namun, biasanya ini hanya terjadi pada proxy dengan jenis transparant. Tentunya hal ini tidak bisa memaksimalkan tujuan penggunaan yakni menyembunyikan identitas asli. Ini karena website masih dapat mengetahui perangkat yang Anda gunakan untuk mengakses halaman mereka.

2. Server Proxy Mencatat Riwayat Aktivitas yang Melewatinya

Sejumlah proxy memang akan memalsukan identitas seseorang saat dirinya berselancar di internet. Namun, tidak jarang server ini menyimpan data asli penggunanya.

Itu karena alamat asli mereka akan dikirim ke server lebih dahulu baru ke situs. Semua aktivitas yang dilakukan juga akan dikirim ke server mereka terlebih dahulu.

Cara Mengaktifkan Proxy di Browser

Jika sudah mengetahui seluk beluk tentang proxy, saatnya mengaplikasikan. Bagaimana cara mengaktifkan proxy di browser seperti Chrome atau Firefox. Mudah saja jika Anda mengikuti panduan berikut ini.

Google Chrome

  • Pertama, buka halaman chrome kemudian pilih customize, kemudian klik control button yang terletak di bagian pojok kanan atas
  • Di panel pencarian, ketikkan kata kunci “proxy”
  • Lanjutkan dengan memilih open proxy setting lalu LAN Setting
  • Akan ada notifikasi “use a proxy server for your LAN”, centang di kotak yang disediakan.
  • Selanjutnya, masukkan alamat IP yang berasal dari server serta port yang akan digunakan, jika sudah klik OK
  • Sebelum mulai menjelajah, Anda dapat mengecek terlebih dahulu alamat IP nya melalui situs Whats My IP untuk memastikan alamat IP telah berubah.

Melalui Mozilla Firefox

  • Buka tab Firefox kemudian pilih options atau setelan
  • Klik option di tab baru, lanjutkan dengan memilih tab advanced
  • Klik setelan atau setting kemudian lanjutkan dengan melakukan klik di opsi manual Proxy Setting
  • Akan muncul proxy box, Anda perlu memasukan alamat IP Server beserta Nomor Port. Jika sudah klik OK.
  • Sebelum melakukan browsing, cek terlebih dahulu di Whats My IP
  • Jika telah berubah, mulailah lakukan penjelajahan dengan aman tanpa khawatir alamat dan perangkat Anda terdeteksi pemilik situs.

Kesimpulan

Nah, itulah sejumlah seluk beluk mengenai server proxy. Proxy ini biasanya digunakan untuk menyembunyikan sejumlah informasi seperti lokasi pengakses dan jenis perangkat serta alamat IP asli dari seseorang.

Selain itu, ada juga fungsi lain seperti yang sudah dijelaskan secara lengkap di atas. Tetapi, perlu diketahui bahwa tidak semua server proxy menawarkan konfigurasi yang sama.

Konfigurasi proxy juga dapat dilakukan dengan mudah dan sederhana dengan mengikuti langkah mengaktifkan proxy server yang sudah dijelaskan di atas. Cukup mudah bagi pengguna baru sekalipun.

Sudah tahu kan sekarang apa itu proxy, jenis jenisnya, fungsi dan juga resiko jika menggunakan server proxy. Semoga bermanfaat dan Anda bisa memahami apa yang sudah kami paparkan di atas.

Photo of author

M. Rianda

Photo of author

M. Rianda

Tinggalkan komentar

Support Kami Dengan Berbagi

Berbagi itu mudah dan dapat menebar manfaat untuk lebih banyak orang
SAYA TIDAK TERTARIK
This window will automatically close in 20 seconds