projasaweb logo

Proses Ranking Google

Estimasi Waktu Baca 3 Menit

Proses ranking Google adalah proses pemberian peringkat pada hasil pencarian Google dan menayangkannya kepada pengguna.

Ini merupakan tahap ketiga dari cara kerja search engine.

Anda harus memahami proses ini dengan baik untuk dapat memenangkan persaingan di halaman hasil pencarian Google.

Berikut ini videonya.

Proses Ranking Google

Dalam melakukan proses ranking, Google harus melakukan penilaian pada milyaran halaman web dan menentukan mana diantara halaman web tersebut yang paling relevan dengan pencarian pengguna.

Proses itu juga harus melakukannya dengan cepat.

Selain itu Google juga berkewajiban memperlakukan semua halaman website itu dengan cara yang sama dan adil. Untuk itu Google membuat algoritma dalam melakukan semua tugas tersebut.

Algoritma ini tidak hanya satu, tapi bisa banyak sekali jumlahnya. Semua menjadi suatu rangkaian yang saling melengkapi.

Algoritma Google

Dalam algoritma Google terdapat lima kunci [1] yang harus anda pahami.

Arti Kata Kunci

Begitu seseorang mengetikkan sesuatu di Google. Maka kata-kata yang orang tersebut ketik di Google disebut kata kunci atau keyword.

Sebuah keyword memiliki arti khusus di dalamnya.

Contohnya jika seseorang mengetikkan kata kunci “beli baju”. Maka Google kemungkinan besar akan menampilkankan berbagai toko online dan marketplace yang menjual baru.

Google tidak akan menampilkan artikel mengenai “beli baju” karena Google bisa menebak bahwa maksud pengguna itu adalah ingin beli baju, bukan membaca artikel.

Hal inilah yang disebut Search Intent. Anda dapat membaca lebih jauh mengenai topik ini pada artikel saya berikut ini :

Relevansi

Setelah Google menentukan apa maksud dari kata kunci yang dicari oleh pengguna maka Google akan segera mencari halaman website yang paling relevan.

Dalam proses ini Google akan memilih dari milyaran halaman website pada index Google, halaman yang paling sesuai dengan maksud yang Google pahami dari kata kunci tersebut.

Metode yang paling populer adalah keyword analisis. Bahasan dan keyword yang digunakan pada halaman website harus sesuai dengan pemahaman Google tentang pertanyaan yang diajukan pengguna.

Perlu diingat, Google tidak melakukan pencarian langsung pada seluruh website dimuka bumi. Pencarian dibatasi hanya pada data yang ada pada index Google.

Jika website ada tidak masuk dalam index Google, maka website anda tidak mungkin muncul dalam halaman hasil pencarian Google. Itulah sebabnya dua cara kerja search engine yang kita bahas sebelumnya menjadi sangat penting.

Yaitu Crawling dan Indexing.

Kualitas Konten

Karena halaman website yang tersedia itu jumlahnya sangat banyak, maka bisa saja Google akan menemukan banyak sekali halaman website yang relevan.

Untuk mendapatkan hasil yang lebih memuaskan pengguna maka Google akan mencari halaman website yang memiliki kualitas konten yang paling tinggi.

Pengalaman Pengguna

Selain itu Google akan mempertimbangkan npengalaman pengguna. Dari sekian banyak halaman websit eyang memiliki konten yang berkualitas, Google lebih senang terhadap halaman website yang memiliki pengalaman pengguna yang baik.

Hal ini membuat SEO menjadi semakin luar lagi. Tidak hanya konten, tidak hanya backlink, tapi lebih dari itu. Untuk dapat memenangkan persaingan di Google, anda harus memberikan pengalaman pengguna yang terbaik.

Konteks

Dan yang terakhir yang menjadi pertimbangan Google adalah konteks. Google akan mempertimbangkan lokasi, bahasa dan lain sebagainya. Google bahkan dapat mempersonalisasi hasil pencariannya berdasarkan pencarian yang dilakukan sebelumnya.

Faktor Ranking Google

Istilah “Faktor Peringkat” menggambarkan kriteria yang diterapkan oleh mesin pencari saat mengevaluasi halaman web untuk menyusun peringkat hasil pencarian mereka.

Faktor peringkat dapat berhubungan dengan konten situs web, implementasi teknis, sinyal pengguna, profil backlink, atau fitur lain apa pun yang dianggap relevan oleh mesin pencari.

Memahami faktor peringkat merupakan prasyarat untuk optimasi mesin pencari yang efektif.

Pada 18 April 2013, Brian Dean seorang founder dari Backlinko pernah menerbitkan sebuah artikel mengenai faktor ranking. Artikel tersebut terus diupdate hingga sekarang. Artikel itu berjudul :

Google’s 200 Ranking Factors

Ketika artikel itu diterbitkan, artikel tersebut merupakan artikel terlengkap yang membahas mengenai ranking faktor Google. Oleh karena itu mendapat sambutan hangat dari komunitas SEO. Bahkan hingga sekarang, para SEO expert juga tetap merujuk kepada artikel tersebut.

Jadi jika Anda mendengar “200 ranking faktor” maka yang dimaksud biasanya adalah berbagai ranking faktor yang ditulis oleh Brian Dean .

Namun setelah lebih dari tujuh tahun artikel itu diterbitkan akhirnya pada tanggal 24 September 2021 Google dengan diwakili oleh John Muller memberikan komentar mengenai ranking faktor.

John Mueller dari Google mengatakan bahwa Google sedang mencoba untuk menjauh dari istilah 200 ranking faktor. Karena menurut mereka hal itu “agak menyesatkan.” Menyesatkan karena sulit untuk mengukur jumlah sinyal peringkat yang digunakan Google.

John Mueller mengatakan ini ketika dia diminta untuk menentukan ranking faktor terpenting dari 200+ ranking faktor. Pada Google SEO Office Hours menit ke-49:49 dalam video, John ditanya “Di antara 200 sinyal peringkat, mana yang paling penting?”

John menjawab, “Saya tidak suka memberi peringkat sinyal peringkat jadi saya tidak bisa memberikan jawaban di sana.”

Dia kemudian menambahkan “hal kecil lainnya di sana adalah kami agak menjauh dari lebih dari 200 nomor sinyal peringkat karena rasanya bahkan memiliki nomor seperti itu agak menyesatkan. Dalam artian, Google memiliki spreadsheet dengan semua sinyal peringkat dan mereka hanya dapat mengurutkannya berdasarkan kepentingan dan memberi tahu saya yang mana dan itu jelas tidak terjadi seperti banyak hal ini hanya memperhitungkan begitu banyak hal yang berbeda sehingga Anda tidak bisa mengisolasinya begitu saja,” John menambahkan.

Simpulan

Untuk mampu mendapatkan rangking yang baik di Google, anda harus memahami algoritmanya. Setelah anda memahaminya, maka anda harus melakukan optimasi sesuai dengan algoritma tersebut, bukan mencari celahnya.

Referensi

  1. Google.

Jika anda memiliki pertanyaan, saran atau kritik sekalipun, jangan sungkan untuk menuliskan dikolom komentar ya, agar saya dapat melakukan perbaikan.

Demikianlah artikel tentang proses ranking Google. Semoga bermanfaat

Photo of author

Kanada Kurniawan

Merupakan founder dari Projasaweb. Aktif menulis tentang SEO, SEM dan Social Media serta perkembangan terbaru digital marketing.
Photo of author

Kanada Kurniawan

Merupakan founder dari Projasaweb. Aktif menulis tentang SEO, SEM dan Social Media serta perkembangan terbaru digital marketing.

Tinggalkan komentar

Support Kami Dengan Berbagi

Berbagi itu mudah dan dapat menebar manfaat untuk lebih banyak orang
SAYA TIDAK TERTARIK
This window will automatically close in 20 seconds