Perbedaan domain dan hosting terletak pada fungsinya. Hosting adalah rumah bagi website sedangkan domain adalah alamat websitenya. Keduanya merupakan hal yang diperlukan saat membuat website.
Berikut ini videonya
Untuk memahami perbedaan domain dan hosting secara lebih jauh mari kita masuk ke pembahasannya.
Perbedaan Domain Dan Hosting
Sebagai dasar untuk memahami perbedaan domain dan hosting, maka anda perlu mengetahui beberapa hal sebagai berikut.
Yang pertama fungsi dari domain dan hosting, peranannya dalam sebuah website. Kemudian pengertian domain dan hosting. Dan yang terakhir adalah kenapa kita memerlukan domain dan hosting.
Berikut ini adalah pembahasannya.
Fungsi Domain dan Hosting
Hosting itu berfungsi sebagai rumah atau gudang, tempat anda dapat menyimpan berbagai file website anda. Jika pada website anda ingin menampilkan foto, maka foto tersebut perlu disimpan ke dalam hosting.
File yang disimpan pada hosting tersebut memiliki banyak jenis. Mulai dari file yang umum dikenal seperti foto, pdf dan icon.
Sampai file untuk pemrograman dan tampilan seperti PHP, javascript, htmp dan css serta masih banyak lain yang lainnnya.
Sedangkan domain itu berfungsi sebagai alamat dari website anda. Jika anda tidak memiliki domain maka website anda akan sulit diakses.
Apa Itu Hosting?
Web hosting adalah layanan yang memungkinkan organisasi dan individu untuk membuat situs web atau halaman web mereka dapat diakses melalui internet. Click To TweetPengetian hosting di atas diambil dari website.com [1].
Seperti yang dijelaskan di atas bahwa hosting berfungsi sebagai tempat penyimpanan. Tapi hosting yang kita bicarakan tidak sama seperti Google Drive, Dropbox atau Google Photos.
Google Drive, Dropbox atau Google Photos ini tergolong ke dalam layanan file hosting. Artinya tempat penyimpanan file. Sedangkan hosting yang kita bicarakan adalah web hosting. Artinya tempat penyimpanan website.
Kenapa Perlu Hosting?
Bentuk fisik web hosting adalah komputer. Jadi ketika anda menyewa hosting, itu sama saja dengan menyewa komputer.
Mungkin anda bertanya, kenapa ga pake laptop pribadi aj?
Untuk membuat laptop anda menjadi sebuah web server, maka anda perlu menyiapkan beberapa hal :
- Sambungan internet yang cepat
- IP Static
- Sambungan listrik yang tidak pernah padam (jika padam website anda akan down)
- Tenaga ahli yang memahami pengaturan web server.
Jika anda perhitungkan maka, untuk menyipkan emapt hal itu saja, biayanya akan menjadi mahal.
Nah oleh karena itulah, lebih baik bagi anda untuk menyewa hosting saja. Karena biayanya jauh lebih murah dari membangun hosting sendiri.
Lebih lengkap mengenai hosting ini dapat anda pelajari pada artikel saya berikut ini.
Apa Itu Domain?
Domain adalah alamat dimana pengguna Internet dapat mengakses sebuah website Click To TweetPengetian domain di atas diambil dari website.com [2].
Tanpa domain, website yang anda miliki akan sulit untuk diakses, walaupun sudah anda simpan pada hosting.
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, bentuk fisik hosting adalah komputer. Karena jumlahnya banyak, maka komputer-komputer tersebut diberi nomor agar mudah dikenali. Nomor inilah yang dikenal dengan sebutan IP address.
Kenapa Perlu Domain?
Berikut ini adalah contoh IP address
124.158.128.34
Menurut anda, apakah menghapalkan deretan angka seperti itu menyenangkan? Bagi sebagian orang, hal itu sangat tidak menyenangkan. Oleh karena itu dibuatlah domain name sebagai solusinya.
Jika saya beritahu domain name dari IP address di atas, mungkin anda akan terkejut. Karena mungkin anda sering sekali mengunjungi website tersebut. Penasaran?
Domain name dari IP address di atas adalah shopee.co.id
Menarik bukan?
Jadi dengan adanya domain, anda menjadi lebih mudah untuk mengingat alamat suatu website. Anda tidak perlu lagi menghapalkan urutan angka yang rumit.
Anda dapat mempelajari lebih jauh mengenai domain pada artikel saya berikut ini :
Disewa Bukan Dibeli
Perlu anda ketahui bahwa domain dan hosting itu tidak bisa dibeli. Yang bisa anda lakukan hanyalah menyewanya. Karena transaksinya adalah sewa menyewa maka konsekuensinya anda harus terus memperpanjangnya, selama masih ingin digunakan.
Jikia anda tidak memperpanjangan, atau lupa memperpanjang maka domain dan hosting tersebut dapat disewa oleh orang lain.
Siklus sewa domain biasanya mulai dari tahunan, dua tahunan, tiga tahunan dan seterusnya. Sedangkan hosting biasanya mulai dari bulanan, tiga bulanan, enam bulanan, tahunan dan seterusnya.
Domain Dan Hosting Gratis
Apakah untuk mendapatkan domain dan hosting harus dengan menyewa. Jawabannya adalah TIDAK.
Anda bisa mendapatkannya secara gratis. Anda hanya perlu melakukan pencarian di Google. Dan anda bisa dengan mudah menemukannya.
WARNING
Tapi yang perlu diingat bahwa, tentu ada perbedaan kualitas antara yang berbayar, dengan yang gratis. Oleh karena itu saya tidak menyarankan menggunakan yang gratis.
Dan bagi yang serius ingin belajar website, saya juga menyarankan untuk menggunakan hosting berbayar bukan yang gratis.
Karena jika belajar langsung dengan layanan berbayar maka andapun langsung mendapatkan pengalaman nyata yang sesuai dengan standar industri. Hal ini dapat membuat proses belajar anda menjadi lebih cepat.
Simpulan
Domain dan hosting merupakan hal pokok yang perlu dimiliki jika anda ingin membuat sebuah website. Dan gunakanlah hosting berbayar saat belajar, karena dapat mempercepat proses belajar anda.
Referensi
Demikianlah artikel mengenai perbedaan domain dan hosting, semoga bermanfaat. Jika ada pertanyaan jangan lupa dimasukkan ke kolom komentar.
